Korwil UPT Satker LHK Sulsel Hadiri Prosesi Wisuda SMK Kehutanan Negeri Makassar 

MAKASSAR - SMK Kehutanan Negeri Makassar mengadakan acara wisuda Angkatan XIII Tahun 2023  pada Selasa, 30 Mei 2023 bertempat di Aula SMK Kehutanan Negeri Makassar, Jalan Perintis Kemerdekaan Km 17, 5 Makassar-Sulawesi Selatan. 

Menariknya wisuda kepada siswa-siswi SMK Kehutanan Negeri Makassar tahun ini berbeda dari prosesi wisuda sebelumnya. 

Baca juga: SMK Kehutanan Negeri Makassar Gelar Pelepasan Wisuda

Hal ini karena sekarang diselenggarakan secara hybrid serta dipusatkan di Gedung Manggala Wana Bhakti, KLHK Jakarta. Serta dihadiri langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Siti Nurbaya. 

Dalam pidatonya, Muh. Ilyas, selaku Kepala Sekolah SMK Kehutanan Negeri Makassar mengungkapkan bahwa untuk saat ini kita telah meluluskan sebanyak 101 siswa - siswi. 

Baca juga: Wisuda Akbar Angkatan III Ponpes Villa Tahfizh Himmatul Qur'an Malino, 57 Santri Tingkat SMP-SMA Diwisuda

Setiap SMK Kehutanan Negeri di seluruh Indonesia diwakili oleh 5 peserta terbaik untuk mengikuti acara wisuda yang dipusatkan di Gedung Manggala Wana Bhakti Jakarta. 

"Kita mempunyai anak kandung di KLHK yakni alumni SMKKN yang berkompeten memajukan lingkungan hidup dan kehutanan di tingkat tapak, " pesan Kepsek SMKKN Makassar. 

Baca juga: Program Studi Pendidikan Profesi Guru Unibos, Selenggarakan Ramah Tamah dan Yudisium Angkatan 2

"Kita terus membangun sinergi kepada semua pihak agar lulusan SMKKN Makassar ini semakin berdaya guna di Masyarakat, " pungkasnya. 

Koordinator Wilayah (Korwil)  Satker UPT LHK SulSel, Dr.Darhamsyah dalam sambutannya menyebutkan bahwa
Kepandaian dan prestasi belumlah cukup. "Tetapi nilai-nilai kejujuran, tatakraman, disiplin  dan profesionalisme  wajib dipegang ketika berada ditengah-tengah masyarakat, " pesan Kepala P3E Sulawesi dan Maluku yang juga seorang Leadership and Eco-Life coach. 

Baca juga: Pangkoarmada II Beri Ucapan Selamat Kepada Khofifah Indar Parawansa Atas Gelar Honoris Causa

Melalui sambungan secara hybrid, Plt Kepala BPSDM KLHK Ade Palguna mengatakan bahwa SMK Kehutanan Negeri diharapkan menjadi motor penggerak berdaya saing nasional dan internasional. 

"Disiapkan tangguh dengan pembinaan mental fisik dan spiritual agar kuat dan tangguh di medan serta disiapkan berkontribusi ditingkat tapak, " pesannya. 

Baca juga: Raih Wisudawan Terbaik II Unibos, Latifah: Orang Tua Motivasi Terbesar Saya

"Semoga lulusan lulusan pada tahun 2023 ini dapat  berkontribusi untuk  bangsa dan negara, " pungkas Ade Palguna. 

Selanjutnya pidato Menteri LHK Siti Nurbaya menyampaikan terimakasih kepada para pendidik , wali siswa atas usaha dan dukungan yang diberikan kepada seluruh siswa dengan lulus seratus persen. 

Lanjut Menteri Siti, SMK Kehutanan Negeri merupakan sumber aset bangsa, kita menyelesaikan etape dan memulai etape yang baru.

"Berakhir dari awal dan berawal dari akhir, " sebutnya. 

"Era globalisasi dan digitalisasi agar kepada para siswa siswi menyiapkan diri dan mental, " tuturnya. 

Baca juga: Lantik 2.540 Wisudawan Universitas Mercu Buana, Prof. Andi Andriansyah: Local Wisdom Menjadi Sangat Penting di Tengah Pergaulan Global

"Tantangan cukup kompleks dari latar belakang demografis dan geografis, " imbuh Menteri LHK Siti Nurbaya. 

Ia menuturkan bahwa SMK Kehutanan Negeri dapat bekerja pada sektor Pemerintah, BUMN, Swasta serta Enterpreuner dan kembali ke dalam pangkuan masyarakat. 

Menteri LHK Siti Nurbaya kembali berpesan bahwa Wisuda bukanlah akhir, tetapi merupakan awal dari tahapan perjuangan selanjutnya. 

"Pandai dan cerdas adalah baik, namun tidak cukup. Oleh sebab itu, saya berpesan agar saudara juga mengamalkan 6 (enam) nilai budaya kerja Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, yaitu disiplin, jujur, ikhlas, profesional, tanggung jawab dan kerjasama (DJIPTK), " tegasnya.. 

"Karakter ini penting untuk senantiasa diasah dalam lingkungan pekerjaan dan pergaulan di masyarakat.
Dengan demikian, Insya Allah saudara akan diterima di lingkungan kerja dan masyarakat, karena akhlak mulia dan profesionalisme yang tinggi, " pungkas Menteri LHK mengakhiri pidatonya.